Terhitung mulai tahun ajaran 2018-2019 ektrakurikuler Tahfidh Madrasah Aliyah Almaarif Singosari memulai satu program wajib. Program itu diberi nama One Day One Page (ODOP) littahfidhil quran (menghafal Alquran). Program ini bertujuan untuk mendukung target tahun depan siswa wisudawan yang hafal Alquran 30 juz semakin banyak.
Seperti yang diketahui bahwa setiap tahun MA Almaarif Singosari selain mewisuda purnasiswa juga memberi penghargaan kepada siswa yang hatam tahfidh Alquran 30 Juz. Wisuda bulan mei lalu MA Almaarif mewisuda tiga siswa dan siswi. Dengan adanya program ODOP di ektrakurikuler Tahfidh diharapkan akan semakin banyak siswa hafidh/hafidhah lulusan MA Almaarif.
Menurut Pembina ektrakurikuler Tahfidh, Musthofa Al Makki, M.Pd, untuk mendukung program tersebut, Pembina dan pengurus ektrakurikuler Tahfidh membuat semacam Kalender Tahfidh. Yang mana kalender khusus tersebut diisi oleh anggota yang mengikuti program ODOP. Dengan kalender Tahfidh diproyeksikan Alquran 30 Juz bisa diselesaikan hafalannya selama tiga tahun.
Dengan rincian tiap hari satu halaman. Seminggu enam halaman atau tiga lembar. Maka satu bulan ditergetkan mampu hafal 1-1,5 juz. Dengan demikian dalam satu tahun bisa menuntaskan hafalan Alquran sedikitnya 10 juz sampai 12 juz. Dan tiga tahun selesai 30 juz.
Dalam program ODOP tersebut yang dilakukan oleh anggota lebih rinci adalah: Ziyadah (menambah hafalan) yang bersifat personal, Mudarosah (baca simak dengan teman) dengan dibuktikan tanda tangan dari penyimak dan Murojaah (mengulang-ulang ayat yang telah dihafal) di hadapan Pembina maupun teman. Tiga rukun itulah yang ditergetkan mampu membantu anggota menyelesaikan hafalan/Tahfidh 30 juz dalam tiga tahun.